Jakarta, 29 Mei 2024, PT Waskita Toll Road (“WTR”) sebagai anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk, berhasil mencatatkan peningkatan Lalu Lintas Harian Rata-rata (“LHR”) di ruas – ruas tol milik WTR selama periode libur Hari Raya Waisak 2568 BE yang jatuh pada tanggal 23 Mei hingga 26 Mei 2024. Badan Usaha Jalan Tol (“BUJT”) milik WTR mencatatkan peningkatan LHR yang signifikan pada periode tersebut jika dibandingkan dengan LHR normal pada periode 13 Mei hingga 22 Mei 2024.
Pada Jalan Tol Pemalang – Batang tercatat lebih dari 115.000 kendaraan yang melintas selama periode libur Hari Raya Waisak, sehingga jalan tol yang merupakan bagian dari jalan tol Trans Jawa ini, berhasil mencatatkan kenaikan LHR yang signifikan sebesar 41,86%. Selama periode tersebut, tercatat lebih dari 109.000 kendaraan melintasi Jalan Tol Ciawi – Sukabumi (“Tol Bocimi”). Tol Bocimi yang menghubungkan Kota Bogor dan Kabupaten Sukabumi, juga berhasil mencatatkan kenaikan LHR signifikan sebesar 27,18%.
Begitu pula Jalan Tol Pasuruan – Probolinggo (“Tol Paspro”) yang juga merupakan bagian dari tol Trans Jawa, berhasil mencatatkan lebih dari 54.000 kendaraan yang melintas di Tol Paspro dengan kenaikan LHR sebesar 16,22%. Sedangkan Jalan Tol milik WTR yang berada di Sumatera Selatan yaitu, Jalan Tol Kayuagung – Palembang (“Tol Kapal”) mencatatkan lebih dari 38.000 kendaraan yang melintas dengan kenaikan LHR sebesar 12,06%.
Corporate Secretary, Alex Siwu WTR menyampaikan bahwa selama periode libur Hari Raya Waisak BUJT WTR telah meningkatkan pengamanan dan patroli untuk melayani masyarakat yang akan bepergian melewati jalan tol milik BUJT WTR.
“Selama libur akhir pekan lalu kondisi lalu lintas relatif ramai lancar. Berdasarkan laporan yang kami terima, tidak terjadi kecelakaan lalu lintas pada jalan tol yang dikelola oleh anak usaha dan cucu usaha WTR. Semoga para pengguna jalan tetap merasa nyaman dan aman saat melintasi sejumlah jalan tol WTR group,” tutup Alex.
Saat ini WTR merupakan pemegang saham mayoritas pada sejumlah BUJT yang merupakan pengelola ruas-ruas tol seperti ruas tol Pemalang – Batang, ruas tol Ciawi – Sukabumi, ruas tol Bekasi – Cawang – Kampung Melayu, ruas tol Krian – Legundi – Bunder dan ruas tol Kayuagung – Palembang serta pada ruas tol Pasuruan – Probolinggo melalui anak usaha WTR, PT Waskita Transjawa Toll Road. WTR juga merupakan pemegang saham minoritas pada sejumlah BUJT lainnya, diantaranya ruas tol Cimanggis – Cibitung, ruas tol Depok – Antasari, ruas tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan dan ruas tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat.